Lafadz Bacaan Doa Niat Puasa Asyura 10 Muharram Lengkap Arab, Latin dan Artinya
Lafadz Bacaan Doa Niat Puasa Asyura 10 Muharram Lengkap Arab, Latin dan Artinya - Update artikel baru kali ini akan memberikan info tentang lafadz doa niat puasa asyura 10 muharram, bacaan doa niat puasa 10 muharram, bacaan doa niat puasa tasu'a 9 muharram, doa niat puasa asyura lengkap dengan artinya. Pada tanggal 9 dan 10 Muharram umat islam di sunnahkan menjalankan puasa sunnah yaitu puasa Tasu'ah pada 9 Muharram dan puasa Asyura pada 10 Muharram.
Kenapa disunnahkan menjalankan puasa Asyura ? karena puasa Asyura di bulan Muharram memiliki keistimewaan. Anjuran puasa sunnah Asyura ini sesuai dengan hadis Nabi berkut ini:
عَنْ حَفْصَة َرَضِىَ اللهُ عَنْهَا قَالَتْ اَرْبَعٌ لَمْ يَكُنْ يَدَ عُهُنَّ رَسُوْلُ اللهِ صَلَى اللهُ عِلَيْهِ وَسَلَّمَ
Dan hadis lain yang artinya sbb:
Dari Abu Hurairah ra. ia berkata: Ditanyakan orang kepada Rasulullah saw: Sholat manakah yang lebih utama setelah sholat fardhu? Rasulullah menjawab: Yaitu sholat di tengah malam. Mereka bertanya lagi: Puasa manakah yang lebih utama setelah puasa ramadhan? Rasulullah saw bersabda: Puasa pada bulan Allah yang kamu namakan bulan Muharam. (H.R Ahmad, Muslim dan Abu Daud)
Dari hadis diatas diketahui bahwa puasa sunnah Asyura merupakan puasa yang lebih utama setelah puasa ramadhan. Lalu bagaimana cara menjalankan puasa sunnah asyura dan puasa tasu'ah ?. Cara menjalankannya sama seperti pada puasa sunnah lainnya. Yang membedakan hanyalah bacaan niatnya saja. Lalu apa bacaan biat puasa asyura dan niat puasa tasu'ah ?. Simak bacaan doanya berikut ini.
نَوَيْتُ صَوْمَ تَاسُعَاءْ سُنَّةَ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma tasu'a sunnatal lillahita’ala
Artinya: Saya niat puasa hari tasu’a, sunnah karena Allah ta’ala
نَوَيْتُ صَوْمَ عَشُرَ سُنَّةَ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma Asyuro sunnatal lillahita’ala
Artinya: Saya niat puasa hari asyura , sunnah karena Allah ta’ala
Menjalankan puasa sunnah Asyura sangat dianjurkan karena memiliki keutamaan/keistimewaan tersendiri. Lalu apa sih keutamaan puasa asyura itu ?. Keutamaan puasa asyura adalah dapat menghapus dosa 1 tahun yang lalu. Hal ini sesuai dengan hadis nabi yang artinya:
Dari Abu Qatadah ra. bahwa rasulullah saw bersabda: "Puasa pada hari arafah dapat menghapus dosa selama dua tahun, yaitu tahun yang berlalu dan tahun yang akan datang. dan puasa pada hari Asyura menghapuskan dosa tahun yang lalu." (H.R jamaah kecuali Bukhari dan Tirmidzi)
Dan ada juga hadis lain yang artinya:
Dari Abu Qotadah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:"Puasa Arafah dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyura (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu." (HR. Muslim)
Demikianlah informasi tentang lafadz bacaan doa niat puasa asyura 10 muharram dan doa niat puasa tasu'ah 9 muharram lengkap dengan artinya. Semoga bermanfaat.
Kenapa disunnahkan menjalankan puasa Asyura ? karena puasa Asyura di bulan Muharram memiliki keistimewaan. Anjuran puasa sunnah Asyura ini sesuai dengan hadis Nabi berkut ini:
عَنْ حَفْصَة َرَضِىَ اللهُ عَنْهَا قَالَتْ اَرْبَعٌ لَمْ يَكُنْ يَدَ عُهُنَّ رَسُوْلُ اللهِ صَلَى اللهُ عِلَيْهِ وَسَلَّمَ
صِيَامَ عَاشُوْرَاءَ وَالْعَشْرَ وَثَلَا ثَةَ اَيَامٍ مَنْ كُلِّ شَهْرٍ وَالْرَ كْعَتَيْنِ قَبْلَ الْغَدَاةِ
Artinya: Dari Hafsah ra, ia berkata: ada empat perkara yang tidak pernah di tinggalkan oleh Rasulullah saw yaitu: Puasa Asyura, puasa 10 hari sepertiga bulan yakni bulan dzulhijjah, puasa tiga hari dari setiap bulan dan sholat dua rakaat sebelum shubuh. ( H.R Ahmad dan Nasai)Dan hadis lain yang artinya sbb:
Dari Abu Hurairah ra. ia berkata: Ditanyakan orang kepada Rasulullah saw: Sholat manakah yang lebih utama setelah sholat fardhu? Rasulullah menjawab: Yaitu sholat di tengah malam. Mereka bertanya lagi: Puasa manakah yang lebih utama setelah puasa ramadhan? Rasulullah saw bersabda: Puasa pada bulan Allah yang kamu namakan bulan Muharam. (H.R Ahmad, Muslim dan Abu Daud)
Dari hadis diatas diketahui bahwa puasa sunnah Asyura merupakan puasa yang lebih utama setelah puasa ramadhan. Lalu bagaimana cara menjalankan puasa sunnah asyura dan puasa tasu'ah ?. Cara menjalankannya sama seperti pada puasa sunnah lainnya. Yang membedakan hanyalah bacaan niatnya saja. Lalu apa bacaan biat puasa asyura dan niat puasa tasu'ah ?. Simak bacaan doanya berikut ini.
Lafadz Bacaan Doa Niat Puasa Tasu'ah 9 Muharram
 |
| Bacaan doa niat puasa Asyura |
نَوَيْتُ صَوْمَ تَاسُعَاءْ سُنَّةَ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma tasu'a sunnatal lillahita’ala
Artinya: Saya niat puasa hari tasu’a, sunnah karena Allah ta’ala
Lafadz Bacaan Doa Niat Puasa Asyura 10 Muharram
نَوَيْتُ صَوْمَ عَشُرَ سُنَّةَ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma Asyuro sunnatal lillahita’ala
Artinya: Saya niat puasa hari asyura , sunnah karena Allah ta’ala
Keutamaan/Keistimewaan Puasa Asyura
Menjalankan puasa sunnah Asyura sangat dianjurkan karena memiliki keutamaan/keistimewaan tersendiri. Lalu apa sih keutamaan puasa asyura itu ?. Keutamaan puasa asyura adalah dapat menghapus dosa 1 tahun yang lalu. Hal ini sesuai dengan hadis nabi yang artinya:
Dari Abu Qatadah ra. bahwa rasulullah saw bersabda: "Puasa pada hari arafah dapat menghapus dosa selama dua tahun, yaitu tahun yang berlalu dan tahun yang akan datang. dan puasa pada hari Asyura menghapuskan dosa tahun yang lalu." (H.R jamaah kecuali Bukhari dan Tirmidzi)
Dan ada juga hadis lain yang artinya:
Dari Abu Qotadah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:"Puasa Arafah dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyura (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu." (HR. Muslim)
Demikianlah informasi tentang lafadz bacaan doa niat puasa asyura 10 muharram dan doa niat puasa tasu'ah 9 muharram lengkap dengan artinya. Semoga bermanfaat.